From c2ca39d96c2320b7dd0433b303d1e778df1edc29 Mon Sep 17 00:00:00 2001
From: kabayan <>
Date: Wed, 29 Aug 2007 21:40:38 +0000
Subject: Indonesian, added TCaptcha control and correction on typos
---
.../pages/Configurations/id/AppConfig.page | 59 ++++++++++++
.../pages/Configurations/id/Overview.page | 10 ++
.../pages/Configurations/id/PageConfig.page | 42 ++++++++
.../pages/Configurations/id/Templates1.page | 103 ++++++++++++++++++++
.../pages/Configurations/id/Templates2.page | 99 +++++++++++++++++++
.../pages/Configurations/id/Templates3.page | 104 ++++++++++++++++++++
.../pages/Configurations/id/UrlMapping.page | 106 +++++++++++++++++++++
.../protected/pages/Controls/id/Captcha.page | 39 ++++++++
.../protected/pages/Controls/id/Standard.page | 4 +
.../protected/pages/Database/id/ActiveRecord.page | 12 +--
.../pages/GettingStarted/id/NewFeatures.page | 1 +
11 files changed, 573 insertions(+), 6 deletions(-)
create mode 100644 demos/quickstart/protected/pages/Configurations/id/AppConfig.page
create mode 100644 demos/quickstart/protected/pages/Configurations/id/Overview.page
create mode 100644 demos/quickstart/protected/pages/Configurations/id/PageConfig.page
create mode 100644 demos/quickstart/protected/pages/Configurations/id/Templates1.page
create mode 100644 demos/quickstart/protected/pages/Configurations/id/Templates2.page
create mode 100644 demos/quickstart/protected/pages/Configurations/id/Templates3.page
create mode 100644 demos/quickstart/protected/pages/Configurations/id/UrlMapping.page
create mode 100644 demos/quickstart/protected/pages/Controls/id/Captcha.page
(limited to 'demos/quickstart/protected')
diff --git a/demos/quickstart/protected/pages/Configurations/id/AppConfig.page b/demos/quickstart/protected/pages/Configurations/id/AppConfig.page
new file mode 100644
index 00000000..674c4fac
--- /dev/null
+++ b/demos/quickstart/protected/pages/Configurations/id/AppConfig.page
@@ -0,0 +1,59 @@
+
+Konfigurasi aplikasi digunakan untuk menetapkan pperilaku global atas aplikasi. Ini terrmasuk spesifikasi alias path, pemakaian namespace, konfigurasi modul dan dan layanan, serta parameter.
+
+Konfigurasi untuk aplikasi disimpan dalam sebuah file XML bernama application.xml, yang harus ditempatkan di bawah path basis aplikasi. Formatnya ditampilkan berikut ini. Spesifikasi lengkap dari konfigurasi aplikasi dapat ditemukan dalam file DTD dan XSD.
+
+File konfigurasi eksternal mempunyai format yang sama seperti dijelaskan di atas. Meskipun nama elemen akar tidak menjadi masalah, direkomendasikan adalah <configuration>. Konfigurasi eksternal akan menambah konfigurasi utama. Sebagai contoh, jika alias path ditetapkan dalam konfigurasi eksternal, ia akan menjadi tersedia sebagai tambahan terhadap alias yang ditetapkan dalam konfigurasi utama.
+
+Standarnya tanpa konfigurasi eksplisit, aplikasi PRADO akan mengambil beberapa modul inti, seperti THttpRequest, THttpResponse, dll. Ia juga akan menyediakan TPageService sebagai layanan standar. Konfigurasi dan penggunaan modul serta layanan ini tercakup dalam seksi individual pada tutorial ini. Catatan, jika aplikasi anda mengambil setelan standar untuk modul dan layanan ini, anda tidak perlu menyediakan konfigurasi aplikasi. Akan tetapi, jika modul atau layanan ini tidak mencukupi, atau anda ingin menghubah tingkah lakunya dengan mengkonfigurasi nilai propertinya, anda memerlukan konfigurasi aplikasi.
+
+PRADO menggunakan konfigurasi untuk merekat komponen bersama ke dalam halaman dan aplikasi. Ada konfigurasi aplikasi, konfigurasi halaman, dan template.
+
+Konfigurasi aplikasi dan halaman adalah opsional jika nilai standar yang dipakai. Template sebgian besar digunakan oleh halaman dan kontrol template. Ini juga opsional.
+
+Konfigurasi halaman sebagian besar dipakai oleh TPageService untuk memodifikasi atau menambahkan konfigurasi aplikasi. Seperti ditunjukan oleh namanya, konfigurasi halaman dikaitkan dengan direktori yang menyimpan beberapa file halaman. Ia disimpan sebagai file XML bernama config.xml.
+
+Ketika pengguna meminta halaman yang disimpan di bawah <BasePath>/dir1/dir2, TPageService akan mencoba untuk mengurai dan mengambil file config.xml di bawah <BasePath>, <BasePath>/dir1 dan <BasePath>/dir1/dir2. Path, modul, dan parameter yang ditetapkan dalam file konfigurasi ini akan ditambahkan atau digabungkan ke dalam konfigurasi aplikasi yang sudah ada. Di sini <BasePath> seperti yang didefinisikan dalam layanan halaman.
+
+Format file konfigurasi halaman adalah sebagai berikut,
+
+<paths>, <modules>, <parameters> dan <include> mirip dengan itu dalam konfigurasi aplikasi. Elemen <authorization> menetapkan aturan otorisasi yang berlaku pada direktori halaman saat ini dan seluruh subdirektorinya. Untuk lebih jelasnya, lihat seksi otentikasi dan otorisasi. Elemen <pages> menetapkan nilai awal untuk properti halaman. Setiap elemen <page> menetapkan nilai awal untuk halaman tertentu yang diidentifikasi oleh atribut id. Nilai properti awal yang diberikan dalam elemen <pages> element berlaku untuk semua halaman dalam direktori dan subdirektori saat ini.
+
+Spesifikasi lengkap dari konfigurasi halaman dapat ditemukan dalam file DTD dan XSD.
+
+Template dipakai untuk menetapkan penyajian tata letak kontrol. Sebuah template dapat berisi teks statis, komponen, atau kontrol yang membantu penyajian kontrol terkait. Standarnya, turunan TTemplateControl atau subkelasnya secara otomatis mengambil dan menrurunkan template dari sebuah file yang namanya sama dengan nama kelas kontrol. Untuk template halaman, nama file harus berakhiran .page; untuk kontrol template reguler lainnya, akhirannya adalah .tpl.
+ Format template mirrip HTML, dengan beberapa tag spesifik-PRADO, termasuk tag komponen, tag kontrol template, tag komentar, tag konten dinamis, and tag properti dinamis. .
+
+Tag komponen menetapkan komponen sebagai bagian dari konten body pada kontrol template. Jika komponen adalah sebuah kontrol, biasanya akan menjadi anak atau cucu dari kontrol template, dan hasil penyajiannya akan disisipkan di tempat di mana ia terlihat dalam template.
+
+Format dari tag komponen adalah sebagai berikut,
+
+Diperlukan bahwa tag properti komponen saling mengumpulkan dan tag komponen pembuka dipasangkan dengan tag penutup, mirip dengan apa yang ada dalam XML.
+
+Template berikut memperlihatkan sebuah tag komponen yang menetapkan properti Text dan event OnClick dari kontrol tombol,
+
+Juga diperhatikan, nilai awal untuk properti yang namanya diakhiri dengan Template diproses secara khusus. Dalam keadaan tertentu, nilai awal diurai sebagai obyek TTemplate. Properti ItemTemplate dari kontrol TRepeater dalam contoh tersebut.
+
+Untuk menjembatani properti dengan tempat data besar, tag inisialisasi properti berikut diperkenalkan. Ini sama dengan ...PropertyName="PropertyValue"... pada setiap aspeknya. Tag inisialisasi properti harus secara langsung dikurung diantara tag pembuka dan penutup komponen.
+
+Sejak versi 3.1.0, inisialisasi tag properti dapat juga dipakai untuk menginisialisasi set subproperti yang berbagi properti leluhur yang sama. Sebagai contoh, yang berikut adalah sama HeaderStyle.BackColor="black" dan HeaderStyle.ForeColor="red".
+
+Ketika ditetapkan dalam template, properti ID komponen mempunyai arti khusus sebagai tambahan terhadap definisi properti normalnya. Tag komponen yang ditetapkan dengan nilai ID dalam template akan meregistrasi komponen terkait ke dalam kontrol pemilik template. Selanjutnya komponen dapat diakses secara langsung dari kontrol template dengan nilai ID-nya. Sebagai contoh, dalam template halaman Home, tag komponen berikut
+Konfigurasi Aplikasi
+
+
+
+
+Tinjauan Konfigurasi
+Konfigurasi Halaman
+Template: Bagian I
+Tag Komponen
+ID Komponen
+Tag Kontrol Template
+Tag kontrol template digunakan untuk mengkonfigurasi nilai properti awal dari kontrol yang memiliki template. Formatnya adalah sebagai berikut,
+
+Nilai awal yang ditetapkan melalui tag kontrol template ditempatkan ke properti terkait saat kontrol template dibentuk. Oleh karena itu, anda dapat mengganti nilai properti ini dalam langkah berikutnya, seperti tahap Init dari kontrol. +
++Tag kontrol template adalah opsional dalam sebuah template. Setiap template dapat berisi paling banyak satu tag kontrol template. Anda dapat menempatkan tag kontrol template di mana saja di dalam template. Direkomendasikan bahwa anda menempatkannya di awal template untuk visibilitas lebih baik. +
+ + ++Tag komentar dipakai untuk menyimpan komentar pengembang dalam template yang tidak akan ditampilkan ke pengguna-akhir. Isi dikurung di dalam tag komentar akan diperlakukan sebagai teks tring biasa dan PRADO tidak akan mencoba untuk menguraikannya. Tag komentar tidak bisa dipakai di dalam nilai properti. Format tag komentar adalah sebagai berikut, +
++Sejak versi 3.0.5, PRADO mulai mendukung penyertaan template eksternal. Ini dilakukan melalui tag include, di mana file template eksternal ditetapkan dalam format namespace dan nama filenya harus diakhiri dengan .tpl. +
++Template eksternal akan disisipkan di tempat di mana tag include terjadi dalam basis template. +
++Catatan, pengulangan penyertaan template tidak didukung, misalnya anda tidak dapat mempunyai tag include di dalam template eksternal. +
+ ++Tag konten dinamis diperkenalkan sebagai jalan pintas ke beberapa tag komponen yang umum dipakai. Tag-tag ini sebagian besar dipakai untuk menyajikan konten yang dihasilkan dari evaluasi beberapa ekspresi atau pernyataan PHP. Ini termasuk tag ekspresi, tag pernyataan, tag databind, parameter tags, tag asset dan tag lokalisasi. +
+ + ++Tag ekspresi mewakili ekspresi PHP yang dievaluasi saat kontrol template dalam tahap PreRender. Hasil evaluasi ekspresi disisipkan di tempat di mana tag berada dalam template. Konteks (yaitu $this) dari ekspresi adalah kontrol yang memilik template. +
++Format tag ekspresi adalah sebagai berikut, +
++Sebagai contoh, tag ekspresi berikut akan menampilkan judul halaman saat ini di tempat, +
++Tag pernyataan mirip dengan tag ekspresi, kecuali bahwa tag pernyataan berisi pernyataan PHP daripada ekspresi. Output dari pernyataan PHP (menggunakan contoh echo atau print dalam PHP) ditampilkan di tempat di mana tag pernyataan berada dalam template. Konteks (yaitu $this) dari pernyataan adalah kontrol yang memiliki template. Format tag pernyataan adalah sebagai berikut, +
++Contoh berikut menampilkan waktu saat ini dalam bahasa Belanda di tempat, +
++Tag databind mirip dengan tag ekspresi, kecuali bahwa ekspresi dievaluasi hanya ketika panggilan dataBind() diterapkan pada kontrol yang mewakili tag databind. Konteks (yaitu $this) dari ekspresi databind adalah kontrol yang memiliki template. Format tag databind adalah sebagai berikut, +
++Tag parameter dipakai untuk menyisipkan parameter aplikasi di tempat di mana ia muncul dalam template. Format tag parameter adalah sebagai berikut, +
++Catatan, parameter aplikasi biasanya didefinisikan konfigurasi aplikasi atau konfigurasi direktori halaman. Parameter dievaluasi saat template diberi contoh. +
+ + ++Tag asset dipakai untuk mempublikasikan file pribadi dan menampilkan URL terkait. Sebagai contoh, jika anda mempunyai file gambar yang tidak bisa diakses Web dan anda ingin menjadikannya terlihat bagi pengguna-akhir, anda dapat menggunakan tag asset untuk mempublikasikan file ini dan menampilkan URL ke pengguna-akhir agar mereka dapat mengambil gambar yang dipublikasikan. +
++Format tag asset adalah sebagai berikut, +
++di mana LocalFileName merujuk ke path file yang relatif ke direktori yang berisi file template saat ini. Path file bisa berupa file tunggal atau sebuah direktori. Jika direktori, konten dalam seluruh direktori akan dibuat dapat diakses oleh pengguna-akhir. +
++HARAP SANGAT BERHATI-HATI ketika anda menggunakan tag asset karena ia dapat memperlihatkan ke pengguna-akhir file yang tidak ingin anda perlihatkan kepada mereka. +
+ + ++Tag lokalisasi mewakili teks yang dilokalisasi. Formatnya adalah sebagai berikut, +
++di mana string akan diterjemahkan ke bahasa berbeda tergantung pada preferensi bahasa pengguna-akhir. Tag lokalisasi sebenarnya adalah jalan pintas ke fungsi panggil Prado::localize(string). +
+ ++Tag properti dinamis sangat mirip dengan tag konten dinamis, kecuali bahwa ia berlaku untuk properti komponen. Kegunaan tag properti dinamis adalah untuk membolehkan konfigurasi properti komponen lebih serba guna. Catatan, anda tidak perlu memakai tag properti dinamis karena apa yang bisa dikerjakan oleh tag properti dinamis juga bisa dilakukan dalam kode PHP. Akan tetapi, menggunakan tag properti dinamis membawa anda jauh lebih nyaman saat menyempurnakan tugas yang sama. Pemakaian dasar dari tag properti dinamis adalah sebagai berikut, +
++di mana anda dapat mengurung DynamicPropertyTag di dalam tanda kutip tunggal atau dua agar pembacaannya lebih baik. +
++Seperti tag konten dinamis, kami mempunyai tag ekspresi, tag databind, tag parameter, tag asset dan tag lokalisasi. (Catatan, tidak ada tag pernyataan di sini.) +
+ + ++Tag ekspresi mewakili ekspresi PHP yang dievaluasi saat kontrol template dalam tahap PreRender. Hasil evaluasi ekspresi disisipkan di tempatkan ke properti komponen terkait. Format tag ekspresi adalah sebagai berikut, +
++Dalam ekspresi, $this merujuk ke kontrol yang memiliki template. Contoh berikut menetapkan kontrol TLabel di mana properti Text diberi contoh seperti judul halaman saat ini saat kontrol TLabel sedang dibentuk, +
++Tag databind mirip dengan tag ekspresi, kecuali bahwa ekspresi dievaluasi hanya ketika panggilan dataBind() diterapkan pada kontrol yang mewakili tag databind. Konteks (yaitu $this) dari ekspresi databind adalah kontrol yang memiliki template. Tag databind tidak berlaku bagi seluruh komponen. Ia hanya digunakan untuk kontrol. +
++Format tag databind adalah sebagai berikut, +
++Sejak v3.0.2, tag ekspresi dan tag databind dapat direkatkan di dalam string statis. Sebagai contoh, anda bisa menulis yang berikut dalam template, +
++Sebelumnya, anda harus menggunakan ekspresi tunggal dengan penggabungan string untuk mendapatkan efek yang sama. +
+ + ++Tag parameter dipakai untuk menyisipkan parameter aplikasi di tempat di mana ia muncul dalam template. Format tag parameter adalah sebagai berikut, +
++Catatan, parameter aplikasi biasanya didefinisikan konfigurasi aplikasi atau konfigurasi direktori halaman. Parameter dievaluasi saat template diberi contoh. +
+ + ++Tag asset dipakai untuk mempublikasikan file pribadi dan menampilkan URL terkait. Sebagai contoh, jika anda mempunyai file gambar yang tidak bisa diakses Web dan anda ingin menjadikannya terlihat bagi pengguna-akhir, anda dapat menggunakan tag asset untuk mempublikasikan file ini dan menampilkan URL ke pengguna-akhir agar mereka dapat mengambil gambar yang dipublikasikan. Tag asset dievaluasi ketika template diberi contoh. +
++Format tag asset adalah sebagai berikut, +
++di mana LocalFileName merujuk ke path file yang relatif ke direktori yang berisi file template saat ini. Path file bisa berupa file tunggal atau sebuah direktori. Jika direktori, konten dalam seluruh direktori akan dibuat dapat diakses oleh pengguna-akhir. +
++HARAP SANGAT BERHATI-HATI ketika anda menggunakan tag asset karena ia dapat memperlihatkan ke pengguna-akhir file yang tidak ingin anda perlihatkan kepada mereka. +
+ + ++Tag lokalisasi mewakili teks yang dilokalisasi. Formatnya adalah sebagai berikut, +
++di mana string akan diterjemahkan ke bahasa berbeda tergantung pada preferensi bahasa pengguna-akhir. Tag lokalisasi sebenarnya adalah jalan pintas ke fungsi panggil Prado::localize(string). +
+ ++Modul TUrlMapping membolehkan PRADO membentuk dan mengenali URL bersahabat berdasarkan pada pola spesifik. +
+ ++TUrlMapping terdiri dari daftar pola URL yang dipakai untuk menyamakan terhadap URL yang saat ini sedang diminta. Pola pertama yang sama kemudian akan dipakai untuk mendekomposisi URL ke dalam parameter request (dapat diakses melalui +$this->Request['paramname']). Pola juga dipakai untuk membentuk URL yang dikustomisasi. Dalam hal ini, parameter dalam pola yang diterapkan akan diganti dengan nilai variabel GET terkait. +
+ +
+Untuk menggunakan TUrlMapping, seseorang harus menyetel properti UrlManager dari modul THttpRequest sebagai ID modul TUrlMapping. Lihat contoh berikut,
+
+Contoh di atas adalah bagian dari konfigurasi aplikasi dari demo blog dalam rilis PRADO. Ia menghidupkan pengakuan format URL berikut: +
++ServiceParameter dan ServiceID (ID standarnya adalah 'page') masing-masing menyetel parameter layanan dan ID layanan terhadap modul Request. Parameter layanan untuk layanan TPageService adalah nama kelas Page, contohnya untuk URL "index.php?page=Home", "page" adalah ID layanan dan parameter layanan adalah "Home". Layanan lain dapat menggunakan parameter layanan dan ID secara berbeda. Lihat Layanan untuk lebih jelasnya. +
+ ++TUrlMapping menghidupkan pengakuan terhadap format URL yang dikustomisasi berdasarkan pada daftar pola URL yang ditetapkan sebelumnya. Setiap pola ditetapkan dalam tag <url>. +
+ +
+Nilai atribut Pattern dan Parameters adalah pola ekspresi reguler yang menentukan kriteria pemetaan. Properti Pattern mengambil ekspresi reguler dengan nama parameter dikurung antara kurung kurawal kiri '{' dan kurung kurawal kanan '}'. Pola untuk setiap parameter dapat disetel menggunakan koleksi atribut Parameters.
+Sebagai contoh,
+
+Dalam contoh di atas, pola berisi 3 parameter bernama "year", +"month" dan "day". Pola untuk parameter ini masing-masing adalah, "\d{4}" (4 digit), "\d{2}" (2 digit) +dan "\d+" (1 atau lebih digit). +Intinya, nama dan nilai atribut Parameters digunakan sebagai substrings dalam penggantian tempat pada string Pattern untuk membentuk string ekspresi reguler lengkap. +
+ +Berikut dari contoh pola di atas, +sebuah URL "http://example.com/index.php/articles/2006/07/21" akan disamakan dan benar. Akan tetapi, "http://example.com/index.php/articles/2006/07/hello" tidak benar karena pola parameter "day" tidak memuaskan. + Dalam kelas TUrlMappingPattern standarnya, pola disamakan dengan properti path dari hanya URL. Sebagai contoh, hanya bagian +"/index.php/articles/2006/07/21" dari URL yang ditetapkan. +
+ ++URL permintaan yang dipetakan mirip dengan index.php?page=ArticleView&year=2006&month=07&day=21. +Nilai parameter tersedia melalui obyek standar Request. Sebagai contoh, $this->Request['year']. +
+ +Pemetaan URL dievaluasi agar ia ditempatkan dan hanya pemetaan pertama yang menyamai URL akan dipakai. Pemetaan beruntun dapat dicapat dengan menempatkan pemetaan URL dalam urutan tertentu. Sebagai contoh, menempatkan pemetaan paling spesifik terlebih dahulu. +
+ ++Sejak versi 3.1.1, TUrlMapping mulai mendukung pembentukan format URL terkustomisasi berdasarkan pola yang disediakan. Untuk menghidupkan fitur ini, setel TUrlMapping.EnableCustomUrl menjadi true. Saat THttpRequest.constrcutUrl() dipanggil, pembantukan kerja URL aktual akan didelegasikan ke turunan TUrlMappingPattern yang sama. Ia mengganti parameter dalam pola dengan variabel GET terkait dikirimkan ke constructUrl(). +
+ ++Pola yang sama adalah propreti ServiceID dan ServiceParameter yang sama seperti yang dikirimkan ke constructUrl() dan parameter yang diberi nama ditemukan dalam variabel GET. Sebagai contoh, constructUrl('Posts.ListPost',array('cat'=>2)) akan menggunakan pola pihak ketiga dalam contoh di atas. +
+ +
+Standarnya TUrlMapping akan membentuk URL yang diawali dengan yang saat ini meminta path naskah PHP, seperti /path/to/index.php/article/3. Para pengguna dapat mengubah perilaku ini dengan menetapkan prefiks URL secara spesifik melalui properti UrlPrefix-nya. Sebagai contoh, jika konfigurasi server Web memperlakukan index.php sebagai naskah standar, kita bisa menyetel UrlPrefix sebagai /path/to dan URL yang dibentuk akan terlihat seperti /path/to/article/3. +
+ ++TCaptcha menampilkan CAPTCHA yang bisa dipakai untuk menentukan apakah input dimasukan oleh pengguna asli ataukah beberapa program. TCaptcha menampilkan sebuah token (string terdiri dari karakter alfanumerik) sebagai sebuah gambar dan pengguna diharapkan untuk mengulang token dalam kotak teks. Gambar token dibuat dalam cara tertentu yang bisa dikenali oleh manusia, tapi tidak oleh sebuah program. +
+ ++Untuk menggunakan TCaptcha, anda hrus menghidupkan ekstensi PHP GD2 dengan dukungan font TrueType. Tidak seperti naskah CAPTCHA lain, TCaptcha tidak memerlukan sesi atau cookie. +
+ ++Token yang dibuat oleh TCaptcha dapat dikonfigurasi dalam beberapa cara. Untuk menetapkan panjang karakter dalam token, setel MinTokenLength dan MaxTokenLength. Untuk menggunakan perbandingan huruf tidak sensitif-huruf dan hanya membuat token huruf-besar, setel CaseSensitive ke false. Para pengguna tingkat lanjut dapat mencoba untuk menyetel TokenAlphabet guna menetapkan karakter mana yang akan muncul dalam token yang dibuatnya. +
+ ++Untuk menetapkan tampilan dari gambar token yang dibuat, setel TokenImageTheme ke integer antara 0 dan 31. Ada bisa mencoba contoh berikut untuk melihat bagaimana nilai ini mempengaruhi gambar token yang dihasilkan. Ukuran gambar token ditentukan oleh TokenFontSize. Dalam keadaan tertentu, panjang gambar adalah proporsional bagi ukuran font. Anda juga bisa menyetel Width untuk mengubah gambar yang dihasilkan ke ukuran yang anda inginkan, gambar yang diskala mungkin tidak terlihat baik. +
+ ++Setelah postback, input pengguna dapat di validasi dengan memanggil metode TCaptcha.validate(). Jauh lebih mudah, anda dapat menggunakan TCaptchaValidator untuk mengotomasi pekerjaan validasi bagi anda. TCaptchaValidator mempunyai keuntungan tambahan dari kemampuan untuk memvalidasi input pengguna pada sisi-klien. Standarnya, token yang dihasilkan akan tetap tidak berubah selama postbacks. Token baru dapat dibuat dengan memanggil TCaptcha.regenerateToken() secara manual. +
+ ++Template berikut memperlihatkan penggunaan umum dari kontrol TCaptcha: +
+- Karena TActiveRecord memerluas TComponent, metode penentu dan pengambil dapat didefinisikan guna membolehkan kontrol melalui bagaimana variabel disetel dan dikembalikan. Sebagai contoh, menambah properti $level untuk menggunakan kelas UserRecord: + Karena TActiveRecord memperluas TComponent, metode penentu dan pengambil dapat didefinisikan guna membolehkan kontrol melalui bagaimana variabel disetel dan dikembalikan. Sebagai contoh, menambah properti $level untuk menggunakan kelas UserRecord:
@@ -428,7 +428,7 @@ try $user->save(); $transaction->commit(); } -catch(Exception $e) // kekecualian dimunculkan jika query gagal +catch(Exception $e) // eksepsi dimunculkan jika query gagal { $transaction->rollBack(); } @@ -561,7 +561,7 @@ Batasan kunci asing tabel Players dipakai untuk menentukan nama kunci t
Hubungan "has many" tidak diambil secara otomatis ketika anda menggunakan salah satu metode finder Rekaman Aktif. @@ -578,7 +578,7 @@ Metode with_xxx() (di mana xxx adalah nama properti hubungan,
Hubungan entitas antara Players dan Profiles adalah satu ke satu. Yaitu, setiap obyek PlayerRecord has one obyek ProfileRecord (mungkin tidak ada atau null). -Hubungan has one hampir identik ke hubungan has many dengan kekecualian bahwa obyek terkait hanya satu obyek (bukan koleksi obyek). +Hubungan has one hampir identik ke hubungan has many dengan eksepsi bahwa obyek terkait hanya satu obyek (bukan koleksi obyek).